Minggu, 23 September 2018

PROGRAM PERCABANGAN DAN PERULANGAN C++

1. PERCABANGAN

Percabangan merupakan pemilihan statemen yang akan dieksekusi dimana pilihan tersebut didasarkan atas kondisi tertentu untuk mengarahkan perjalanan suatu proses. Biasanya program akan dieksekusi baris perbaris setiap saat secara berurutan. 
Eksekusi baris perbaris sangat baik, sebab tidak akan terdapat saat vacuum pada program. Jika ingin perubahan, dalam hal ini program melompat ( tidak berurutan ) baik ke baris perintah jauh dibawahnya maupun melompat ke baris perintah diatasnya. Maka kita membutuhkan perintah percabangan, yaitu fungsi yang dapat mengatur program agar melompat ke suatu baris perintah yang ditentukan, sesuai dengan kondisi yang sedang diterima.
Statement yang terdapat dalam sebuah blok percabangan akan dieksekusi hanya jika kondisi yang didefinisikan terpenuhi (bernilai benar). Maka otomatis jika statement yang tidak terpenuhi (bernilai salah) maka statement tersebut juga tidak akan tereksekusi.

Dalam menuliskan syarat digunakan suatu operator relasi yang digunakan untuk membandingkan 2 buah nilai :

Ada beberapa jenis percabangan yang bisa kita gunakan dalam pemrograman C++ diantaranya sebagai berikut :
  •          if
  •          if – else
  •          if – else majemuk
  •          if dalam if
  •          switch – case


Mari Kita bahas satu persatu :

A. Perintah if

      Perintah if berguna untuk memilih satu dari 2 atau lebih alternatif jawaban yang tersedia. Jika perintah if tersebut terdiri dari 2 atau lebih pernyataan.

            Bentuk Umum:

if (kondisi)
{ pernyataan }

             Contoh:

If (nilai_beli>10000)
{ discount=(10/100)*nilai_beli;
strcpy(bonus,“Payung”);
}

Arti dari source code diatas adalah jika nilai pembelian lebih dari 10000 maka akan mendapat discount 10%. Selain itu juga akan mendapatkan bonus payung.
                       ~ Dony Miguel 12170708 ~

B. Perintah if - else


      Pernyataan if-else digunakan untuk mengkondisikan apabila anda memiliki dua pilihan hasil yang berbeda, contohnya hasil yang bernilai benar (true) dan bernilai salah (false).

       jadi apabila mendapatkan nilai yang sesuai dengan pernyataan benar, maka program akan mengeksekusi pernyataan benar dan jika ekspresi mendapatkan nilai salah maka yang akan di eksekusi oleh program adalah pernyataan salah. 

seperti ini contoh program yang menggunakan fungsi if - else :


                            ~ Jesica Iwah 12171895 ~


C. Perintah if – else majemuk


Struktur percabangan if lebih dari dua kondisi / if-else majemuk merupakan struktur percabangan yang merupakan pengembangan dari struktur if dua kondisi, karena percabangan ini akan menambahkan (menyisipkan) satu atau lebih kondisi ke dalamnya.
Artinya dalam pernyataan if lebih dari dua kondisi: Jika kondisi1 bernilai benar, maka perintah-1 akan dikerjakan, jika kondisi1 salah maka akan mengecek kondisi2 dan jika kondisi2 bernilai benar, maka perintah-2 akan dikerjakan, jika kondisi2 juga salah maka akan mengecek kondisi berikutnya dan akan mengerjakan perintah pada struktur blok yang memiliki kondisi bernilai benar. Seandainya tidak ada kondisi yang bernilai benar, maka akan mengerjakan perintah yang berada pada struktur blok else.



Bentuk umum dari struktur percabangan If yang memiliki lebih dari dua kondisi adalah sebagai berikut:

if(kondisi1)
{
     Statemen_jika_kondisi1_terpenuhi;
}
else if(kondisi2)
{
     Statemen_jika_kondisi2_terpenuhi;
}
else if(kondisi3)
{
     Statemen_jika_kondisi3_terpenuhi;
}
else if(kondisi4)
{
     Statemen_jika_kondisi4_terpenuhi;
}
else
{
     Statemen_jika_semua_kondisi_tidak_terpenuhi;
}

Untuk lebih memahami konsep dari struktur percabangan if-else majemuk, berikut contoh program yang mengimplementasikan hal tersebut.

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
     int bilangan;

     // Memberikan informasi agar user memasukkan
     // Sebuah bilangan
     cout<<"\t== Program Tentukan Bilangan ==\n\n";
     cout<<"Masukkan bilangan : ";
// Membaca nilai yang dimasukkan dari keyboard
     // Dan disimpan ke variabel Bilangan
     cin>>bilangan;

     // Program ini merupakan
     // Contoh if lebih dari dua kondisi
     if(bilangan > 0){
          cout<<"\nAnda memasukan bilangan Positif\n";
          cout<<"Bilangan tersebut adalah "<<bilangan;
     }
     else if (bilangan < 0){
          cout<<"\nAnda memasukan bilangan Negatif\n";
          cout<<"Bilangan tersebut adalah "<<bilangan;
     }
     else{
          cout<<"\nAnda memasukkan bilangan NOL\n";
     }

     return 0;
}
                  ~ Hendra Gunawan 12172256
~

D. Perintah if dalam if


Pernyataan IF terletak didalam if sering disebut nested if atau if bersarang.

salah satu bentuknya:

If (kondisi1)

Pernyataan 1;

Else if(kondisi2)

Pernyataan 2;

Else if(kondisi3)

Pernyataan3;

Else if(kondisiM)

PernyataanM;

Else                                        /*Opsional*/

pernyataanN;                    /*Opsional*/

Peryataan if seperti ini bermanfaat untuk menyeleksi sejumlah kemungkinan tindakan. Penyeleksian dilakukan secara bertingkat. begitu ada kondisi yang bernilai benar, pernyataan yang bersesuaian tersebut dijalankan. sekiranya tidak ada kondisi yang memenuhi, maka pernyataan N yang akan dijalankan.

Sebuah contoh yang memperliahatkan penyeleksian sebuah nilai dengan menggunakan if ditujukan berikut ini.

Contoh pemakaian if untuk menentukan nama hari.

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main()
{
int kode_hari;
cout<<"menentukan hari"<<endl;
cout<<"1=senin 3=rabu 5 =jum'at 7minggu"<<endl;
cout<<"2=selasa 4=kamis 6=sabtu"<<endl;
 cin>>kode_hari;
 //proses selesksi
 if(kode_hari ==1)
 cout<<"senin"<<endl;
 else if(kode_hari==2)
 cout<<"selasa"<<endl;
 else if(kode_hari==3)
 cout<<"rabu"<<endl;
 else if(kode_hari==4)
 cout<<"kamis"<<endl;
 else if(kode_hari==5)
 cout<<"jum'at"<<endl;
 else if(kode_hari==6)
 cout<<"sabtu"<<endl;
else if(kode_hari==7) 
cout<<"minggu"<<endl;
else
cout<<"kode hari salah"<<endl;
}



                                            ~ Ina Maulidyah 12171262 ~

E. Perintah switch case


Switch case merupakan salah satu bentuk percabangan, yang digunakan untuk pilihan berjumlah banyak. Tidak dianjurkan pada pilihan yang melibatkan jangkauan (range) tetapi dianjurkan pada pilihan berupa konstanta dan banyak misalnya untuk memilih menu .


Contoh :

#include
<iostream>
using name
space std;
int main()
{
    int pilih;

    cout << "Warna\n\n";

    cout << "1." << "\t" << "Merah\n";
    cout << "2." << "\t" << "Biru\n";
    cout << "3." << "\t" << "Hijau\n";
    cout << "4." << "\t" << "Kuning\n";
    cout << "5." << "\t" << "Putih\n\n";

    cout << "Pilih Warna Yang Kamu Suka: ";
    cin >> pilih;

    cout << endl;

    switch (pilih)
    {
    case 1: cout << "Merah Melambangkan Keberanian dan Energik\n\n";
        break;

    case 2: cout << "Biru Melambangkan Kelembutan dan Kedinamisan\n\n";
        break;

    case 3: cout << "Hijau Melambangkan Keseimbangan dan Persahabatan\n\n";
        break;

    case 4: cout << "Kuning Melambangkan Kebijaksanaan\n\n";
        break;

    case 5: cout <<  "Putih Melambangkan Kesucian\n\n";
        break;

    default: cout << "Nomer Salah, Silahkan Masukan Lagi\n"
              << "Dari Warna Yang Ada Diatas.\n\n";
        break;
    }
    system("PAUSE");
    return 0;
}



 Kemudian pilih "compile & run" maka akan muncul


Selanjutnya ketik nomer warna yang kamu suka, sebagai contoh nomer 2 terus

tekan ENTER maka akan muncul
                                                    ~ Siti Sundari 12171698 ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUGAS ALGORITMA UNTUK MASALAH BISNIS ~ Buatlah program lengkap dengan Pseudocode dan Flowchart untuk menampilkan daftar gaji gaji kary...